Jurusan Sistem Komputer Fasilkom Unsri Gelar Lokakarya Evaluasi Kurikulum Berbasis OBE
PALEMBANG, 29 November 2024 – Jurusan Sistem Komputer, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Sriwijaya (Unsri), menyelenggarakan lokakarya evaluasi kurikulum berbasis Outcome Based Education (OBE) pada 29-30 November 2024. Acara ini diadakan secara hibrida, menggabungkan partisipasi daring melalui Zoom dan luring di ruang rapat lantai 6 Gedung Diklat Fasilkom Unsri, Kampus Bukit Besar Palembang.
Dipimpin oleh Ketua Jurusan Dr. Ir. Sukemi, M.T., dan Ketua Pelaksana Muhammad Ali Buchari, M.T., lokakarya ini dihadiri oleh 40 dosen dari Jurusan Sistem Komputer.
Tujuan dan Materi Kegiatan
Lokakarya ini memiliki beberapa tujuan utama:
Mengevaluasi kesesuaian kurikulum yang ada dengan prinsip-prinsip OBE.
Menyelaraskan Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) dengan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI).
Mengidentifikasi kebutuhan pengembangan kurikulum untuk akreditasi nasional dan internasional.
Meningkatkan keterlibatan para pemangku kepentingan dalam penyusunan kurikulum.
Menilai ketercapaian CPL dan Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK).
Acara berlangsung selama dua hari dari pukul 08.00 hingga 16.00 WIB. Narasumber Dr. Erwin Budi Setiawan, S.Si., M.T. (Telkom University) menyampaikan materi terkait "Lokakarya Evaluasi Kurikulum Berbasis OBE". Sesi lokakarya mencakup pembahasan konsep dasar penilaian dalam kurikulum OBE, penyusunan matriks keselarasan SO-CLO, perancangan strategi penilaian, dan penyusunan rubrik penilaian.
Hasil dan Harapan
Dari lokakarya ini, diharapkan akan dihasilkan beberapa luaran penting:
Dokumen rekomendasi untuk pengembangan kurikulum berbasis OBE.
Draf penyelarasan CPL dengan profil lulusan dan kebutuhan para pemangku kepentingan.
Peta jalan untuk pengembangan kurikulum jangka panjang.
Penilaian ketercapaian CPL dan CPMK.
Dengan adanya lokakarya ini, Jurusan Sistem Komputer Unsri menunjukkan komitmennya untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan dan menciptakan lulusan yang kompetitif sesuai dengan tuntutan zaman.